Loading...
BUDAYA
Penulis: Martha Lusiana 09:23 WIB | Jumat, 15 Mei 2015

Jakarta Food Festival 2015

Jakarta Food Festival 2015
Wisata kuliner bertajuk "Kampoeng Tempo Doeloe" dan "Wine and Cheese Expo" buka setiap Senin hingga Jumat pukul 16.00–23.00 WIB dan pada Sabtu, Minggu, dan hari libur, buka pukul 11.00–23.00 WIB di La Piazza Jakarta Utara, sampai 7 Juni 2015. (Foto-foto: jffff.info)
Jakarta Food Festival 2015
Wisata kuliner bertajuk "Kampoeng Tempo Doeloe" dan "Wine and Cheese Expo" buka setiap Senin hingga Jumat pukul 16.00–23.00 WIB dan pada Sabtu, Minggu, dan hari libur, buka pukul 11.00–23.00 WIB di La Piazza Jakarta Utara, sampai 7 Juni 2015.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta, melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, bersama Summarecon mengadakan Jakarta Fashion and Food Festival (JFFF) pada 13 Mei7 Juni 2015 di Summarecon Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Wisata kuliner menjadi salah satu andalan program Enjoy Jakarta ini. Acara tersebut membawa misi mengangkat citra, harkat, dan martabat bangsa Indonesia melalui industri berbasis budaya, khususnya kuliner Nusantara.

JFFF tidak hanya menjadi sarana memelihara kekayaan budaya Indonesia, tetapi juga mempromosikan kuliner Nusantara di kancah internasional.

Sebagaimana tertuang dalam siaran media pada Kamis (14/5), Wakil Ketua JFFF, Tommy Laurici, mengatakan, kehadiran food festival dalam JFFF setiap tahunnya selaras dengan citra Kelapa Gading sebagai salah satu pusat kuliner di Jakarta.

Ia menambahkan, beragam warisan kekayaan budaya Nusantara dapat bersanding dengan pameran berskala internasional sehingga menciptakan aktivitas pertukaran budaya dan memberikan peluang untuk mempromosikan JFFF ke tingkat internasional.

Wisata kuliner JFFF diadakan di La Piazza, Jakarta Utara, dengan mengusung "Kampoeng Tempo Doeloe".

"Kampoeng Tempo Doeloe" menghadirkan sensasi tersendiri. Pengunjung dapat menikmati petualangan kuliner dalam satu tempat.

Tahun ini, "Kampoeng Tempo Doeloe" menyajikan lebih dari 200 jenis hidangan dengan total 117 toko, baik dalam bentuk stan maupun gerobak. Seluruhnya merupakan unit usaha kecil dan menengah (UKM) dari kalangan masyarakat.

Di tempat itu, pengunjung dapat menemukan kerak telor, berbagai masakan mi, hidangan laut, dan aneka minuman es.

Sambil menikmati kuliner Nusantara, pengunjung juga sekaligus diajak untuk menikmati kenangan Jakarta sebagai Sunda Kelapa. Pelabuhan Sunda Kelapa hadir dalam suasana food festival kali ini. Tempat yang juga dikenal sebagai Pasar Ikan tersebut merupakan pusat perdagangan di Asia kala itu. Pelabuhan bersejarah itu merupakan cikal bakal kota Jakarta serta menjadi salah satu destinasi wisata bahari dan sejarah Ibukota ini.

Tema tersebut juga mendukung program pemerintah dalam mengangkat kembali kejayaan maritim Nusantara, sebagai negeri kepulauan terbesar di dunia yang harus diperkenalkan dan dilestarikan keberadaannya.

Selain "Kampoeng Tempo Doeloe", acara unik lainnya dalam food festival JFFF ini adalah "Wine and Cheese Expo".

"Wine and Cheese Expo" menghadirkan aneka wine (anggur), keju, hingga cokelat dari produsen dan distributor terbaik.

Acara ini juga melibatkan partisipasi negara-negara sahabat, seperti Afrika Selatan, Amerika, Argentina, Australia, Austria, Cile, Italia, dan Jerman. Selain itu, Kanada, Selandia Baru, Prancis, dan Spanyol turut memeriahkan pesta ini.

"Kampoeng Tempo Doeloe" dan "Wine and Cheese Expo" buka setiap Senin hingga Jumat pukul 16.00–23.00 WIB dan pada Sabtu, Minggu, dan hari libur, buka pukul 11.00–23.00 WIB di La Piazza Jakarta Utara, sampai 7 Juni 2015.

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home