Loading...
INSPIRASI
Penulis: Tjhia Yen Nie 01:00 WIB | Jumat, 15 Januari 2016

Jangan Diam!

Edukasi adalah salah satu langkah yang harus diambil.
Kedamaian (foto: istimewa)

SATUHARAPAN.COM – ”Kamu gimana.... kata radio ada bom?” adik saya menelepon suaminya yang kerja di sekitar Sarinah pada 14 Januari 2016 siang.  ”Iya, kami tidak boleh keluar gedung, ini suara tembakan masih terdengar,” jawab suaminya.  Suasana tegang dan panik segera terasa di sekitar kami. Tidak lama kemudian media sosial heboh dengan berita seputar kejadian itu yang di-broadcast, siaran televisi pun memberitakan hal yang sama.

”Mengapa?” Itu adalah tanda tanya besar bagi sebagian orang.  Masyarakat yang tidak tahu-menahu tiba-tiba menjadi korban;  ketentraman dan kedamaian siang itu dilukai dengan rasa ketidakamanan dan kekhawatiran.

Prinsip kebenaran adalah jawabannya.  Siapa pun yang melakukan teror tersebut merasa dirinya tidak bersalah melukai orang lain, sengaja membuat ketakutan masyarakat,  karena menjunjung prinsip yang membenarkannya.   Bagaimana dengan kita yang tidak dapat menolerirnya? Karena kita pun menjunjung prinsip  yang tidak dapat membenarkan tindak kekerasan tersebut.  Dua prinsip yang berbeda. Itulah yang membuat kita tidak dapat memahami mereka.

Edukasi adalah salah satu langkah yang harus diambil.  Kita tidak dapat membiarkan seseorang melakukan kejahatan karena dia tidak tahu bahwa yang dilakukannya tidak benar.  Menyampaikan kabar baik, memberitakan jalan kebenaran, menuliskan tentang kasih, dan semua itu harus dilakukan dengan tidak putus-putusnya, seperti air yang diteteskan satu per satu ke atas batu karang.

Apakah kita dapat tinggal diam melihat kejadian tersebut? Apakah kita hanya menonton dan ikut meramaikan komentar di media sosial? Ataukah kita malah bersyukur karena kejadian tersebut menimpa orang lain, bukan diri kita?

Jangan diam!  Jangan biarkan mereka hidup dengan prinsip yang membenarkan hal-hal salah.  Mari beritakan kebenaran dalam pekerjaan, perkataan, dan perbuatan kita!    Ingatlah,  anak cucu kita taruhannya!

 

Email: inspirasi@satuharapan.com

Editor : Yoel M Indrasmoro


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home