Loading...
INDONESIA
Penulis: Yan Chrisna Dwi Atmaja 17:22 WIB | Jumat, 03 Januari 2014

Jokowi: Bersihkan Atribut Parpol Terpasang Sembarang Tempat

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo. (Foto: Dedy Istanto)

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan kepada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) untuk membersihkan atribut partai politik yang terpasang di sembarang tempat karena merusak keindahan kota.

"Selanjutnya di lingkungan kita (kerja) banyak corat/coret sudah mulai hilang, tapi iklan-iklan kecil yang ditempelkan masih muncul sedikit-sedikit. Ini masuk tahun politik. Jadi tolong nanti dicek. Jangan ragu-ragu kalau ada bendera partai yang masang," ujar Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo saat pengarahan satuan kerja perangkat daerah/unit kerja perangkat daerah (SKPD/UKPD) di Balai Agung, Jakarta, Jumat (3/1).

Menurut dia, penertiban atribut partai yang dipasang di sembarang tempat tidak memandang dari partai apa. Semua harus ditertibkan dan dilihat aturannya seperti apa di komisi pemilihan umum daerah (KPUD).

"Tidak pandang partai semua sama. Tolong diliat aturannya. Sat Pol PP tolong diliat. Di KPUD juga ada aturannya. Yang masang-masang ucapan juga jangan masang di jembatan, kita ini jangan memberi contoh," kata dia.

Ia mengatakan pegawai Pemprov jangan memberikan contoh yang tidak baik kepada masyarakat seperti memasang spanduk atau banner di pagar.

"Masang spanduk, benner, kita ini jadi contoh. Kalau kita masang di pagar nanti orang juga ikutan masang dipagar. Ya cari rangkanya yang masang spanduk. Jangan sampai masang di pagar pakai rafia, ada yang masang di taman," kata dia.

Terkait parkiran liar, lanjutnya, pihak kecamatan harus mengatur pengguna kendaraan dengan berkoordinasi kepada Satpol PP. 

"Masalah parkir tolong diatur di kecamatan disitukan ada Sat Polnya. Kalau ada dilingkungan kita tolong segera dibetulkan. Enggak itu dari dinas atau yang lainnya. Kita melihat kota dirawat atau tidak dirawat keliatan, dipelihatan atau tidak itu kelihatan detailnya keliatan kaya pot tanaman baik di kelurahan, kecamatan, jadi pagarnya dihilangkan. Itu tidak akan membuang uang terlalu banyak," ujar dia. 

Ia menambahkan kalau ada jalan berlubang di wilayah masing-masing agar segera ditindaklanjuti karena Jakarta bebas jalan berlubang.

"Jalan-jalan yang kelurahan. Jakarta bebas jalan berlubang. Info dari kelurahan dan kecamatan nanti ke PU nanti ke saya, bilang kalau ada jalan yang masih berlubang," kata dia. (Ant)


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home