Loading...
SAINS
Penulis: Sotyati 12:24 WIB | Rabu, 09 Maret 2016

Kaum Urban Berburu Gerhana

Warga mengamati gerhana matahari di Jembatan Tumbang Nusa Palangkaraya, hari Rabu (9/2). (Foto: Sotyati)

PALANGKARAYA, SATUHARAPAN.COM - Salah satu ruas di Jembatan Tumbang Nusa yang menghubungkan Palangkaraya - Banjarmasin menjadi titik pengamatan gerhana matahari total yang melintasi Palangkaraya pada Rabu (9/3). Di antaranya delapan orang dari PLTU Pulang Pisau yang sengaja ingin mengamati peristiwa gerhana matahari total, yang di antaranya melintasi Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

Namun, seperti prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika sebelumnya, cuaca Palangkaraya dan sekitarnya berawan.                                                                                         Hingga pukul 06.20, persinggungan pertama proses gerhana matahari total, awan masih menutup. Perlahan gerhana matahari total dapat dinikmati sejak pukul 07.10, hingga gerhana matahari total pada pukul 07.28 - 07.30.

Suasana di Jembatan Tumbang Nusa yang panjang keseluruhan 10 km ini semakin ramai, sebagai salah satu titik pengamatan di lahan gambut.

Sebelumnya, hujan menciutkan hati wisatawan dari dalam maupun luar negeri, bahkan dari warga Palangkaraya yang ingin menjadi saksi peristiwa langka, yang hanya melewati Indonesia ini.

Gerhana matahari total melintasi wilayah Bengkulu, Palembang, Bangka-Belitung, Sampit, Palangkaraya, Balikpapan, Luwu, Palu, Ternate, Halmahera.

Persiapan menyambut peristiwa gerhana matahari total di Kota Palangkaraya terpusat di Bundaran Besar. Satu hari sebelumnya, Selasa (8/3), berlangsung Ritual Balian Manambang Matanandau Nawan. Upacara itu dilangsungkan siang pukul 14.00 hingga pukul 23.00.

Pada Rabu (9/3), dijadwalkan dilangsungkan acara Manenung Mangatawan Matanandau Nawan mulai pukul 05.30 hingga pukul 10.20 WIB.

Pada pukul 06.23 - 07.28, tepat terjadinya peristiwa persinggungan awal gerhana, dilangsungkan pertunjukan teater di Bundaran Besar.

Gerhana matahari total disambut dengan pemukulan sakalatok dan gong di tempat yang sama pada pukul 07.28 - 07.30.
Momen akhir gerhana matahari total pada pukul 08.00 - 09.10 akan diisi acara Tawur Manenung.

Kemeriahan menyambut peristiwa gerhana matahari total ditutup dengan pelepasan balon dan pelepasan burung dara pada pukul 10.00.

 


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home