Loading...
OLAHRAGA
Penulis: Prasasta Widiadi 10:40 WIB | Senin, 20 Juni 2016

Penonton Main Kembang Api, Dua Negara Terancam Sanksi UEFA

Pendukung Hungaria menyalakan kembang api di Stadion Velodrome, Marseille. Saat Hungaria bermain imbang 1-1 dengan Islandia. (Foto: dailysabah.com).

MARSEILLE, SATUHARAPAN.COM – Penonton melempar kembang api menjadi pemandangan semakin lumrah di Piala Eropa (PE) 2016. Akibatnya, setelah sekelompok fans Kroasia, Spanyol, dan Turki melakukan hal tersebut pada hari Sabtu (18/6), kini giliran dua negara ikut terancam sanksi Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) karena melakukan perbuatan serupa.

Menurut bbc.com, pada hari Minggu (19/6) pendukung Hungaria dan Belgia melakukan hal tersebut saat tim kesayangannya berlaga di PE 2016.

Saat Hungaria menghadapi Islandia di Grup F di Stadion Velodrome, Marseille, hari Minggu (19/6) malam WIB, sekelompok pendukungnya bersorak kegirangan secara berlebihan dan tampak melakukan perbuatan tidak terpuji. Setelah melewati pagar pembatas antarsuporter di salah satu tribun stadion, terlihat beberapa pendukungnya melempar kembang api ke arah lapangan. Tidak hanya itu, mereka juga bentrok dengan aparat keamanan stadion tersebut.

Kembang api dan petasan menyala dua kali di stadion, yang pertama saat laga berlangsung pada menit ke-40, berikutnya pendukung Hungaria juga menyulut kembang api pada menit ke-88 setelah pemain Islandia, Birkir Saeversson, menyamakan kedudukan dalam pertandingan yang berakhir imbang 1-1 itu.

Beberapa saat setelah laga selesai, aparat keamanan gabungan yang terdiri atas panitia setempat dan UEFA mencari ke perangkat kembang api dan benda-benda lain yang kemungkinan dilempar penonton ke dalam stadion.

Sementara itu, Belgia juga kemungkinan mendapat sanksi dari UEFA karena beberapa oknum pendukungnya melempar kembang api saat Belgia mengalahkan Irlandia 3-0 di laga Grup E, di Stadion Matmut Atlantique, Bordeaux.

Pekan lalu di Stadion Velodrome, Marseille, pendukung Rusia bentrok dengan pendukung Inggris setelah laga berakhir imbang 1-1 yang berakibat Rusia kemungkinan besar dikeluarkan dari PE 2016 bila pendukungnya berulah lagi, Federasi Sepak Bola Rusia (RFS) telah dijatuhi denda UEFA sebesar Rp 2,25 miliar karena kerusuhan suporter tersebut.

Pendukung Mengajak Selfie

Bila Hungaria dan Belgia terancam menghadapi sanksi UEFA karena pendukung melempar kembang api, maka Portugal menghadapi sanksi berbeda karena salah seorang pendukungnya dari tribun penonton masuk ke lapangan pertandingan saat laga masih berlangsung.

Seorang penonton yang tidak disebutkan namanya mengajak bintang asal Portugal, Cristiano Ronaldo, berswafoto setelah penyerang yang sehari-hari di Real Madrid tersebut gagal mencetak gol ke gawang Austria di Grup F, di Stadion Parc de Princess, Paris. Portugal berada di peringkat ketiga grup tersebut karena  gagal mengalahkan Austria, dalam laga yang berakhir dengan skor 0-0 itu.

UEFA akan menggelar sidang kedisiplinan untuk Hungaria pada Selasa (21/6). Sedangkan jadwal sidang untuk Belgia dan Portugal belum ditetapkan.

Selain akan menghukum ketiga negara itu, UEFA juga tengah menyelidiki kasus pelemparan kembang api saat pertandingan Kroasia melawan Republik Cek. Karena insiden itu, pertandingan di Stadion Geoffroy Guichard, Saint Etienne tersebut sempat dihentikan selama tiga menit.

Hasil Pertandingan:   

Hari Sabtu (18/6) malam WIB: Belgia 3-0 Irlandia. (Grup E),  Islandia vs Hungaria 1-1. (Grup F).

Hari Minggu (19/6) dini hari WIB: Portugal vs Austria 0-0. (Grup F).

Hari Senin (20/6) dini hari WIB: Rumania vs Albania 0-1, Swiss vs Prancis 0-0. (Grup A). (bbc.com/soccerway.com).  

Editor : Sotyati


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home