Loading...
FOTO
Penulis: Dedy Istanto 13:03 WIB | Selasa, 17 Juni 2014

Senin Malam KPK Tangkap Tangan Bupati Biak

Senin Malam KPK Tangkap Tangan Bupati Biak
Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat menggelar jumpa pers terkait dengan operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Biak Yesaya Sombuk bersama lima orang lainnya disebuah hotel di Jakarta pada Senin (16/6). Hasil penangkapan sementara KPK telah mengamankan sejumlah uang sebesar 100 ribu Dollar Singapura dan satu unit mobi di tempat kejadian perkara (TKP). Hingga siang ini proses pemeriksaan masing berlangsung di gedung KPK Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (17/6) (Foto-foto : Dedy Istanto).
Senin Malam KPK Tangkap Tangan Bupati Biak
Juru Bicara KPK Johan Budi saat menggelar jumpa pers terkait dengan operasi tangkap tangan yang melibatkan Bupati Biak Yesaya Sombuk turut serta di dalam penangkapan tersebut.
Senin Malam KPK Tangkap Tangan Bupati Biak
Juru Bicara KPK Johan Budi sempat menyapa sejumlah awak media sebelum menggelar jumpa pers terkait dengan hasil penangkapan Bupati Biak Yesaya Sombuk beserta lima orang lainnya disebuah hotel di Jakarta.

JAKARTA, SATUHARAPAN.COM – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan telah melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada enam orang termasuk Bupati Biak Yesaya Sombuk pukul 21.30 WIB di sebuah hotel di Jakarta hari Senin (16/6). 

Juru Bicara KPK Johan Budi menjelaskan OTT tersebut dalam jumpa pers di ruang media KPK Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Selasa (17/6).

Menurut Johan Budi, Bupati Biak Yesaya Sombuk hingga siang ini masih menjalani pemeriksaan di gedung KPK bersama lima orang lainnya termasuk dari pihak swasta dan supir. 

Saat penangkapan KPK mengamankan sejumlah uang sebesar seratus ribu dollar Singapura pecahan seribu dan sepuluh ribu dolar AS serta satu unit mobil.

KPK juga telah menyegel tiga ruangan kantor di Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT) termasuk ruang kantor Deputi I Kementerian PDT terkait dengan proses pemeriksaan. 

Johan Budi mengatakan KPK masih terus memeriksa dan belum bisa memastikan dan mengumumkan apakah penangkapan yang dilakukan semalam terindikasi adanya tindakan korupsi atau tidak.

Editor : Yan Chrisna Dwi Atmaja


BPK Penabur
Gaia Cosmo Hotel
Kampus Maranatha
Back to Home